Halo para Cloudku pada artikel ini kami akan membahas tentang bagaimana cara mengoptimasi Wordpress sehingga membuat loading WordPress lebih cepat. Wordpress merupakan platform yang memang sudah dikode dengan sangat baik. Namun, beberapa sebagian mereka memasang plugin sembarangan, memilih hosting web yang tidak sesuai, dan memenuhi situs mereka dengan elemen-elemen yang tidak dibutuhkan.
Meskipun Anda tidak melakukan hal-hal di atas dengan situs Anda, masih banyak ruang untuk perbaikan untuk mempercepat situs WordPress Anda. Sebelum kita bahas teknik-teknik yang bisa Anda gunakan untuk mengoptimasi WordPress Anda, mari kita bahas dulu mengapa kecepatan website penting bagi website Anda.
Mengapa Kecepatan Website Anda Penting?
Menurut penelitian, rata-rata attention-span (rentang perhatian) mengalami penurunan dari 12 detik di tahun 2000 menjadi 8 detik di tahun 2017 ini. Lalu apa hubungan penelitian ini dengan Anda sebagai seorang pemilik website?
Anda memiliki sangat sedikit waktu untuk menarik perhatian pengunjung dan meyakinkan mereka untuk tetap tinggal dan mengeksplor website Anda lebih lanjut.
Jika waktu loading website Anda lambat, kemungkinan besar pengunjung akan meninggalkan website Anda sebelum website Anda selesai loading.
Berdasarkan penelitian , jika waktu loading website Anda memakan waktu lebih dari 3 detik, Anda mungkin saja kehilangan hampir setengah dari jumlah total pengunjung Anda. Selain itu, menurut studi oleh Skilled, 1 detik delay pada waktu loading website Anda akan mengurangi conversion rate Anda sebesar 7%.
Anda juga pasti sudah tahu bahwa kecepatan website adalah salah satu faktor SEO yang harus dioptimasi. Saat ini, Google dan search engine lainnya sudah mulai memberi penalti pada website yang memiliki waktu loading yang lambat dengan mendorong ranking mereka di halaman hasil pencarian ke bawah. Ini tentunya akan mempengaruhi traffic website Anda.
Secara keseluruhan, jika Anda menginginkan traffic dan jumlah subscribers yang banyak, serta keuntungan dari website Anda, memastikan bahwa waktu loading website Anda cepat adalah suatu keharusan.
Bagaimana Cara Mengecek Kecepatan Website Anda?
Ada banyak orang yang sering merasa bahwa website mereka baik-baik saja karena mereka tidak merasa bahwa website mereka lambat ketika dibuka dari device milik mereka sendiri. Padahal hal itu tidak dapat dijadikan patokan.
Jika Anda sering mengunjungi website Anda sendiri, browser modern seperti Chrome sudah menyimpan data-data website Anda di cache mereka dan akan secara otomatis mengambil data dari folder tersebut untuk memastikan bahwa website Anda akan langsung tersajikan saat Anda menekan tombol enter.
Tetapi itu belum tentu terjadi pada orang-orang yang baru mengunjungi website Anda untuk pertama kalinya. Malah sebenarnya, kemungkinan besar pengunjung yang mengakses website Anda dari daerah yang berbeda memiliki pengalaman yang sangat berbeda saat mereka mengunjungi website Anda.
Inilah mengapa Anda disarankan untuk mengecek kecepatan website Anda dengan menggunakan GTMetrix atau berbagai tools untuk memerika kecepatan website lainnya. Dengan tools-tools ini Anda dapat mengecek kecepatan website Anda dari lokasi yang berbeda-beda.
Waktu loading website yang tergolong cepat adalah dibawah 2 detik. Tetapi jika Anda bisa membuatnya menjadi lebih cepat dari itu, tentu akan semakin bagus untuk situs Anda.
Apa Saja Yang Bisa Memperlambat Kerja Website Anda?
Jika Anda menggunakan tools untuk mengecek kecepatan website Anda, mereka biasanya akan memberitahu Anda apa saja hal-hal yang sebaiknya Anda perbaiki.
Memang biasanya mereka menggunakan bahasa-bahasa teknis yang mungkin tidak semua orang awam mengerti. Tetapi mengerti hal-hal tersebut dapat membantu Anda untuk melakukan improvisasi pada website Anda.
Berikut adalah hal-hal yang umumnya dapat memperlambat waktu loading situs Anda:
Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan kinerja situs WordPress Anda:
1. Pilih Web hosting yang sesuai
Tidak mungkin Anda bisa memiliki website dengan kecepatan tinggi jika Anda tidak menggunakan hosting yang berkualitas. Cloudku menawarkan hosting dengan kualitas premium dengan harga terjangkau. Anda juga disediakan banyak fitur seperti hosting dengan menggunakan SSD NVME, Antivirus yang powerful, Smart Backup dan masih banyak lagi.
2. Optimasi tema website Anda
Kebanyakan orang memang memilih tema website yang dapat menarik perhatian pengunjung dan kadang tanpa disadari kita memilih tema website dari sudut pandang visualnya saja. Padahal tema juga berpengaruh pada kecepatan loading website kita.
Pastikan bahwa Anda menggunakan tema yang cepat. Tema yang memiliki banyak fitur dan pilihan memang dapat mempermudah proses pengaturan layout Anda tetapi server dan browser akan bekerja lebih keras. Beberapa tema WordPress memiliki ukuran dalam megabytes. Ini tentunya menambah waktu loading website Anda.
Meskipun Anda tidak menggunakan beberapa fitur yang tersedia, mereka akan tetap memperlambat kerja website Anda. Jika Anda nyaman dengan coding, Anda bisa memilih tema dengan opsi yang lebih sedikit namun dapat membantu website Anda agar loading lebih cepat.
Tema default WordPress mudah diedit, berukuran kecil, dan dikoding dengan baik. Tidak ada salahnya Anda menggunakan tema default tersebut, kemudian edit coding sesuai kebutuhan Anda atau gunakan web developer.
Kedua, pastikan bahwa tema Anda responsif. Yang dimaksud dengan tema responsif adalah tema yang memuat lebih sedikit resources untuk mobile device, atau menentukan gambar resolusi tinggi untuk display desktop. Ini berarti pengguna mobile tidak perlu mendownload gambar besar dan pengguna desktop tidak perlu melihat gambar-gambar yang terlalu kecil.
Situs yang responsif juga disukai oleh Google sehingga di saat yang bersamaan Anda juga mengoptimasi SEO Anda.
3. Monitor plugin yang Anda gunakan
Pertama-tama, minimalkan jumlah plugin yang Anda gunakan . Sebelum Anda menginstall plugin apapun, pikirkan kembali apakah Anda benar-benar membutuhkan plugin tersebut. Memiliki banyak plugin tidak akan berpengaruh langsung ke kecepatan website Anda, tetapi ini juga meningkatkan risiko penginstallan plugin yang memiliki akibat buruk.
Kedua, pastikan bahwa plugin Anda sudah dioptimasi untuk versi WordPress yang sedang Anda gunakan. Ada baiknya Anda melakukan research terlebih dahulu sebelum Anda menginstall sebuah plugin, apalagi jika plugin tersebut memiliki rating rendah. Ini bisa menjadi penanda bahwa plugin tersebut belum dikembangkan dengan baik. Ini akan memperlambat kerja website Anda. Jangan lupa juga untuk mengupdate plugin-plugin yang Anda gunakan untuk memastikan bahwa Anda memiliki fitur dan security patches yang paling update.
4. Optimasi widget yang Anda gunakan
Sebaiknya Anda menggunakan widget yang mudah loading dan tidak berat. Beberapa widget perlu melakukan loading JavaScript atau CSS ketika mereka sedang menjalani render. Ini biasa terjadi pada widget Facebook, Twitter, dan Google+.
Jika sebuah widget tidak akan sering-sering diupdate, upload langsung saja ke server Anda. Dengan tidak harus bergantung pada server eksternal, waktu loading website Anda akan mengalami peningkatan.
5. Optimasi konten statis Anda
Pertama-tama, kompres konten statis Anda menggunakan gZip. File yang sudah dikompres tentu memiliki ukuran yang lebih kecil, ini akan membantu website Anda untuk loading lebih cepat.
Untuk melakukan ini, Anda dua pilihan yang dapat Anda lakukan, yaitu:
Jika Anda menggunakan shared server, opsi terbaik adalah dengan meng-enable kompresi gZip langsung dari cPanel (jika web hosting Anda menawarkan pilihan tersebut).
Anda juga bisa menyalakan opsi kompresi gZip dengan plugin seperti W3 Total Cache .
Kedua, untuk meringankan beban pada server Anda, Anda juga bisa menggunakan CDN. Static resources Anda seperti gambar, scripts, dan file CSS, akan disajikan langsung dari Content Delivery Network yang sudah dioptimasi dari seluruh dunia – biasanya dari server yang paling dekat dengan pengunjung Anda. Salah satu CDN yang terkenal adalah Cloudflare . Jika Anda menggunakan plugin caching, jangan khawatir karena Cloudflare bekerja dengan caching.
6. Optimasi gambar-gambar yang ada di website Anda
Gambar adalah salah satu elemen website yang termasuk ‘berat’. 65% dari konten web adalah gambar. Ada beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk mengoptimasi gambar-gambar yang Anda upload ke website Anda.
7. Lakukan caching pada website Anda
Caching adalah salah satu cara yang efektif untuk mengoptimasi website, apalagi situs-situs yang memiliki traffic tinggi. Setiap kali sebuah halaman WordPress loading, informasi akan diambil kembali dari database dan file CSS Anda. Kemudian, informasi tersebut akan digabungkan dengan file HTML yang bisa diloading di browser pengunjung. Ini tentunya membutuhkan waktu.
Caching dapat menyimpan file HTML agar langsung tersedia bagi pengunjung-pengunjung lainnya, ini tentu membantu mengurangi waktu loading. Bagi Anda pengguna WordPress, Anda bisa menggunakan plugin untuk melakukan ini. Anda bisa membaca review dan tutorial kami mengenai beberapa plugin caching untuk WordPress seperti W3 Total Cache , WP Super Cache , dan WP Fastest Cache .
8. Maintenance WordPress yang rutin
Jaga agar website WordPress Anda tetap berada dalam kondisi yang baik dengan melakukan maintenance rutin. Beberapa maintenance rutin dapat mempercepat waktu loading website Anda, seperti misalnya:
9. Kontrol jumlah revisi postingan yang disimpan
Jika Anda merevisi sebuah post di WordPress, WordPress akan menyimpan semua revisi yang Anda lakukan pada draftnya. Tidak peduli seberapa banyak Anda merevisi draftnya, WordPress akan tetap menyimpannya.
Ketika sebuah post sudah dipublish, Anda tentu tidak membutuhkan revisi-revisi ini lagi bukan?
Agar Anda tidak memenuhi website Anda dengan revisi-revisi ini, Anda bisa mengontrol jumlah revisi yang ingin Anda simpan. Anda bisa menggunakan plugin Revision Control . Dengan plugin ini Anda bisa mengontrol berapa revisi yang ingin Anda simpan.
10. Disable hotlinking & leeching of your content
Jika Anda membuat konten berkualitas, ada kemungkinan seseorang akan mencuri konten Anda. Salah satu kejadian yang bisa terjadi adalah website lain menyajikan gambar Anda langsung dari URL mereka dan bukan mengupload gambar tersebut dari server mereka sendiri. Dalam hal ini, mereka mencuri bandwidth web hosting Anda dan Anda tidak mendapat traffic yang menunjukkannya.
Anda bisa melakukan ini melalui file .htaccess untuk memblok hotlinking gambar dari website WordPress Anda. Tinggal tambahkan kode ini ke file .htaccess Anda.
disable hotlinking of images with forbidden or custom image option
#RewriteEngine on
#RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^$
#RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^http(s)?://(www\.)?websiteanda.com [NC]
#RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^http(s)?://(www\.)?google.com [NC]
#RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^http(s)?://(www\.)?feeds.feedburner.com/wpbeginner [NC]
#RewriteRule \.(jpg|jpeg|png|gif)$ [NC,F,L]
(jangan lupa untuk mengganti websiteanda.com dengan URL website Anda)
11. Optimasi Database Anda
Setelah menggunakan WordPress untuk beberapa waktu, database Anda akan memiliki banyak informasi yang mungkin tidak Anda butuhkan lagi. Untuk meningkatkan kinerja, Anda dapat mengoptimalkan database Anda untuk menyingkirkan semua informasi yang tidak perlu itu.
Ini bisa dengan mudah dilakukan dengan plugin WP-Sweep . Ini memungkinkan Anda untuk membersihkan database WordPress Anda dengan menghapus hal-hal seperti posting, revisi, tag yang tidak digunakan, dan sebagainya. Ini juga akan mengoptimalkan struktur database Anda hanya dengan sekali klik.
Kesimpulan
Waktu loading yang lamban tidak hanya menimbulkan kesan buruk tentang website Anda kepada pengunjung, hal ini juga mempengaruhi SEO Anda. Maka dari itu penting bagi Anda untuk memastikan bahwa website Anda bekerja dengan cepat. Anda tidak perlu khawatir Cloudku menyediakan fasilitas yaitu Website Management yang dapat membantu Anda mengatasi masalah Anda seperti diatas, Cloudku menyediakannya dalam 3 paket yaitu Basic, Premium, dan Enterprise untuk mengetahui lebih detail mengenail paketnya Anda bisa langsung hubungi Customer Service Kita atau Anda bisa langsung lihat pada halaman website Website Management